Kita sangat membutuhkan ketenangan pikiran di dunia yang bermasalah ini karena kita lebih cenderung mengagungkan meritokrasi daripada mediokrasi. Hanya 1% yang sukses, seperti memiliki kekayaan yang fantasis dan menerima hadiah Nobel, sedang 99% yang lain biasa-biasa saja.
— Hadi Nur (@profhadinur) December 16, 2022